Heboh Pilpers Diundur, George N Kuahaty Direktur Lembaga Riset dan Penelitian Indonesia Bicara

    Heboh Pilpers Diundur, George N Kuahaty Direktur Lembaga Riset dan Penelitian Indonesia Bicara
    Heboh Pilpers Diundur, George N Kuahaty Direktur Lembaga Riset dan Penelitian Indonesia Bicara

    Dalam waktu dua hari semenjak Muhaimin Iskhandar (Cak Imin) Ketua Umum PKB mengusulkan pilpres diundur satu atau dua tahun menuai pro dan kontra, Demikian yang disampaikan oleh George N Kuahaty Direktur Lembaga Riset dan Penelitian Indonesia dalam rilisnya, Minggu 27 Februari 2021.

    George juga menjelaskan lagi, bahkan pada hari berikutnya Ketua Golkar Airlangga Hartarto mengucapkan hal yang sama terkait Pilpers diundur,  

    "Keduanya mengaku mendapat masukan dari rakyat untuk memperpanjang pemerintahan Jokowi, " ungkap George.

    Masih menurut George, dalam hitungan jam, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengemukakan hal yang sama di hari itu juga 

    "Bertolak belakang dengan PDIP yang masih tetap mengikuti trek jadwal pilpres pada 2024, " terangnya.

    George menyampaikan bahwa PDIP menilai penundaan pilpres akan berdampak pada agenda demokrasi. 

    "PDIP menganggap penundaan pilpres akan mencederai proses hukum, " imbuhnya. 

    George berpendapat, sementara partai-partai lainnya belum memberikan pendapatnya. Nasdem, Gerindra, PKS, PPP masih memilih bungkam. 

    "Demikian halnya dengan partai-partai kecil yang cenderung menunggu, " bebernya.

    Bagi Goerge, wacana mundur atau tidaknya pemilihan presiden sebaiknya jangan terlalu cepat ditanggapi. 

    "Meskipun situasi dan kondisi Indonesia dari sisi ekonomi akibat covid-19 cukup signifikan namun ini bukanlah alasan untuk menunda agenda demokrasi" beber Goerge.

    George menambahkan lagi, memang sangat disayangkan masa pandemi belum bisa ditebak kapan akan berakhir yang bertepatan dengan akan diadakannya proses pemilu,  pilpres dan pilkada. 

    "Isu ini sangat penting untuk dibicarakan bersama, " menurut George. 

    Selain George, Sonny pun menanggapi terkait wacana penundaan Pilpers tersebut,  bahwa Pro Cons dari isu ini seharusnya sudah dihitung secara matang ungkap Sonny Majid, Dosen dan Pemerhati politik saat dimintai tanggapannya.

    Sonny mengatakan, Jika pilpres dilaksanakan dalam situasi yang kondusif maka hal ini bisa saja  berjalan dengan baik.

    "Masyarakat perlu figur leadership yang kuat ketika sedang melewati masa-masa yang sulit. Ekonomi melambat, politik memanas, kemungkinan konflik kepentingan tidak terelakan, " beber Sony.

    Masih kata Sonny, Social unrest akan dengan mudah terjadi secara sporadis. Memang perlu ada pegangan yang pasti untuk membuat kerentanan ini supaya tidak terjadi. 

    "Kita memang harus memilih apakah akan terus melaksanakan pilpres dalam situasi sulit atau menunda. Jika ditunda maka konsekuensi hukum dan aturan main yang sudah ditetapkan melalui  undang-undang dan  peraturan terkait harus dihadapi. Belum lagi akan berhadapan dengan resistensi masyarakat dan kelompok kepentingan, " terangnya.

    Memang isu ini mungkin masih terlalu dini untuk dibahas. Namun kita patut mewaspadai keadaan kita. Siap atau tidaknya pelaksanaan pilpres tentulah kita sendiri yang tahu, demikian tambah Sonny. 

    "Mari tetap duduk bersama bermusyawarah untuk mencapai mufakat. Karena kata orang bijak "sungguh, alangkah baiknya dan indahnya, apabila saudara-saudara hidup rukun." pungkasnya. 

    Team.

    Sukabumi Jabar
    Aa Ruslan Sutisna

    Aa Ruslan Sutisna

    Artikel Sebelumnya

    Bocah Asal Bogor Selamat Dari Arus Ombak...

    Artikel Berikutnya

    Koramil 0622-13/Jampangkulon Melalui Para...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Polres Sukabumi Dukung Ketahanan Pangan, Bagikan Pupuk, Bibit, dan Obat kepada Masyarakat
    Polres Sukabumi Dukung Ketahanan Pangan Melalui panen Sayuran di Polsek Caringin
    Tebar Benih Ikan Nila, Polres Sukabumi Dukung Ketahanan Pangan Prgram Presiden RI
    Cawabup 02 H. Andreas: Pemuda Memiliki Peran yang Penting dalam Kemajuan Sukabumi Untuk Lebih Baik lagi
    Pilkada Sukabumi 2024, Egy Sukamaju Cikakak: Paslon Nomor Dua InshaAllah Dilantik jadi Pamimpin Sukabumi
    Distribusi Logistik Pemilu 2024 ke PPK Cibitung Polsek Surade Polres Sukabumi Berjalan Lancar, Sempat Ditemukan Kekurangan
    Bhabinkamtibmas Desa Wangunsari Polsek Cisolok Polres Sukabumi Sampaikan Himbauan Kamtibmas dan Sosialisasi Stunting Melalui DDS
    Patroli Biru Polsek Parungkuda Polres Sukabumi Antisipasi Gangguan Kamtibmas, Suasana Kondusif Terjaga
    Polres Sukabumi Gelar Bakti Sosial Berupa Pembagian Sembako di Kampung Tiktoker Sadbor
    Calon Bupati Sukabumi Asep Japar Bantu Perbaiki Rumah Guru Ngaji yang Rusak 15 Tahun
    Kampanye Calon Wakil Bupati Sukabumi H. Zainul S, SE, M.Si: Silaturahmi dengan GAPOKTAN Ciracap, Berikan Dukungan untuk Pemekaran dan Program Unggulan Bersama Polsek Ciracap Polres Sukabumi
    Cawabup Sukabumi H. Andreas Paslon Nomor 2 Punya Prinsip Kuat Khoirunnas Anfa’uhum Linnas
    Cawabup 02 H. Andreas: Pemuda Memiliki Peran yang Penting dalam Kemajuan Sukabumi Untuk Lebih Baik lagi
    atroli Dialogis Oleh Bhabinkamtibmas Polsek Surade Polres Sukabumi
    AIPDA SUHARTO Bhabinkamtibmas Polsek Cicurug Jalin Silaturahmi dengan Warga Desa Benda Lewat Sambang Door to Door System
    Sambang Warganya oleh Bhabinkamtibmas Polsek Nyalindung Polres Sukabumi
    Bhabinkamtibmas Desa Gunung Bentang Polsek Sagaranten Polres Sukabumi Gencar Lakukan DDS dan Sosialisasi Program Kamtibmas
    Bhabinkamtibmas Polsek Cisolok Polres Sukabumi dan Babinsa Sinergi Jaga Keamanan dan Kenyamanan Pengunjung

    Ikuti Kami