Sukabumi - Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau food estate atau lumbung pangan di Kabupaten Keerom, Papua, Selasa (21/3).
Pada kesempatan tersebut, Jokowi bersama Prabowo dan petani juga tampak menanam benih jagung menggunakan alat mesin pertanian (alsintan).
Food estate merupakan program yang dicanangkan pemerintah dengan tujuan untuk meningkatkan cadangan pangan nasional sebagai antisipasi menghadapi krisis pangan sekaligus upaya pemerintah untuk menuju kemandirian pangan. Di Kabupaten Keerom sendiri, keberadaan food estate diharapkan dapat mengembalikan kejayaan ekonomi masyarakat.
Jokowi menjelaskan, pemerintah akan menyiapkan 10.000 hektar untuk program ketahanan pangan yang akan ditanami jagung. Pada tahap awal, lanjutnya, telah disiapkan land clearing, sementara pengolahan tanah baru sekitar 500 hektar.
“Di Kabupaten Keerom, Provinsi Papua, akan disiapkan kurang lebih 10.000 hektar untuk penanaman jagung. Pengolahan tanah baru 500 hektar, tahun depan 2.500 hektar. Tetapi yang ditanam hari ini baru 100 hektar, ” jelas Jokowi.
Untuk hasil panen sendiri, Jokowi menyebut panen pertama baru dapat dilihat pada bulan Juni mendatang. Menurutnya, salah satu faktor keberhasilan panen jagung ini dapat dilihat dari struktur tanah yang rata atau datar.
“Nanti kita akan lihat pada bulan Juni akan panen yang pertama. Berapa ton per hektar yang akan kelihatan. Tapi saya lihat ini feasible karena tanahnya rata atau datar. Hanya memang tidak mungkin sekali tanam langsung menghasilkan seperti di Jawa, ” ungkap Jokowi.
Masyarakat yang ikut datang dan melihat proses penanaman benih jagung ini berharap, ke depan pemerintah bisa memaksimalkan dan mengembangkan lahan yang dikelola oleh petani, sehingga dampaknya dapat langsung dirasakan oleh semua warga.
Peninjauan food estate ini merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kerja Jokowi dan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju di Papua, yang dimulai dengan meresmikan Papua Youth Creative Hub (PYCH) di Kota Jayapura.
Selanjutnya, Jokowi beserta rombongan menemui masyarakat dan pedagang di Pasar Youtefa guna mengecek kondisi harga komoditas. Pada kesempatan yang sama, Jokowi juga membagikan sejumlah bantuan sosial kepada para pedagang.